![]() |
Peringatan darurat diberikan oleh pemerintah menyusul Badai Darragh yang melanda wilayah tersebut. Foto : AP |
Star News INDONESIA, Sabtu, (07 Desember 2024). JAKARTA - Kantor Kabinet mengeluarkan peringatan darurat pada pukul 18.45 pada hari Jumat kepada 3 juta orang di wilayah yang tercakup dalam peringatan merah langka dari Kantor Meteorologi untuk angin di beberapa wilayah Wales dan Inggris barat daya.
Sistem peringatan darurat mengirimkan pesan ke setiap telepon seluler yang kompatibel di area yang terkena dampak, berisi informasi tentang peringatan merah dan panduan tentang cara tetap aman pada hari Sabtu.
Termasuk kalimat yang berbunyi: “Angin kencang dapat menyebabkan puing-puing beterbangan, pohon tumbang, dan gelombang besar di sekitar wilayah pesisir, yang semuanya dapat membahayakan nyawa. Tetaplah di dalam ruangan jika memungkinkan. Tidak aman untuk berkendara dalam kondisi seperti ini.”
Ini adalah penggunaan sistem peringatan darurat terbesar di luar skenario pengujian – pengujian terakhir dilakukan pada bulan April 2023.
Diketahui penduduk di Devon, Bath dan North East Somerset, kota Bristol, North Somerset, South Gloucestershire, Somerset, Isle of Anglesey, Gwynedd, Conwy, Ceredigion, Pembrokeshire, Carmarthenshire, Swansea, Neath Port Talbot, Bridgend, Vale of Glamorgan, Cardiff, Monmouthshire dan Newport menerima peringatan tersebut.
Ponsel mengeluarkan suara seperti sirene yang keras meskipun dalam mode senyap. Suara dan getaran tersebut berlangsung sekitar 10 detik.
Peringatan tersebut, yang menyebabkan pembatalan berbagai acara termasuk atraksi Natal, berlaku mulai pukul 3 pagi hingga 11 pagi pada hari Sabtu.
Badan Meteorologi telah memperingatkan tentang "angin kencang" dengan hembusan angin berkecepatan 90mph (145km/jam) yang mungkin terjadi di pesisir dan perbukitan Wales Barat dan Selatan. Peramal cuaca mengatakan angin kencang akan mulai mereda pada sore hari.
Penulis : Eddie Lim
Editor : Septian Maulana